Sabtu, 27 Oktober 2012

Makanan Yang Mengganggu Kesehatan Tulang


Tulang merupakan bentuk dasar dari tubuh sehingga kesehatannya harus diperhatikan secara khusus. Salah satunya adalah dengan menghindari 5 makanan dan minuman yang bisa mengancam kesehatan tulang.

Makanan atau nutrisi yang dikonsumsi bisa berdampak positif dan juga negatif bagi kesehatan tulang, seperti kalsium yang bagus untuk kesehatan tulang. Tapi beberapa nutrisi lainnya justru bisa menyebabkan tulang melemah sehingga mengancam kesehatannya. 




Ada 5 makanan dan minuman yang sebaiknya dikurangi asupannya agar tulang tetap sehat, seperti dikutip dari Lifemojo , yaitu:
1. Minuman bersoda (soft drink) 
Sebagian besar minuman soda mengandung asam fosfat yang bisa meningkatkan laju ekskresi kalsium melalui urine. Selain itu minuman ini juga kerap lebih disukai dibanding minuman lain yang lebih sehat sehingga mengurangi asupan kalisum secara keseluruhan.

2. Garam 
Konsumsi garam berlebih atau kadar natrium yang spesifik bisa menyebabkan hilangnya kalsium sehingga tulang akan melemah dari waktu ke waktu. Para ahli menuturkan seseorang akan kehilangan 40 mg kalsium dalam urine setiap konsumsi 2.300 mg natrium. Selain garam meja, garam juga kerap ditemukan pada hampir semua makanan olahan seperti sereal sarapan dan makanan cepat saji.
Mengonsumsi makanan yang kaya akan kalium bisa membantu mengurangi hilangnya kalsium di dalam tubuh dan membantu keseimbangan kadar natrium dalam darah. Makanan kaya kalium seperti ubi jalar, pisang, tomat dan bayam.

3. Kafein 
Kafein tidak hanya terdapat dalam kopi, tapi juga dalam minuman energi. Terlalu banyak mengonsumsi kafein bisa mengancam kesehatan tulang. Untuk mengatasinya cobalah membatasi asupan kopi, pilihlah minuman teh karena senyawa dalam tanamannya ada kemungkinan bisa melindungi tulang serta menambahkan susu pada kopi untuk mengurangi efek melemahnya tulang.

4. Alkohol 
Studi menunjukkan konsumsi alkohol berlebih bisa mempengaruhi kesehatan tulang dan meningkatkan risiko osteoporosis. Hal ini karena konsumsi alkohol bisa mengganggu pankreas dan penyerapan kalsium serta vitamin D. Selain itu alkohol juga mempengaruhi fungsi osteoblast (sel-sel pembentuk tulang) dan mengurangi estrogen yang membuat renovasi tulang melambat.

5. Minyak terhidrogenasi 
Studi menunjukkan vitamin K akan hancur ketika minyak nabati cair dikonversikan ke dalam bentuk padat melalui proses hidrogenasi (menjenuhkan). Padahal vitamin K dibutuhkan untuk tulang kuat dan penyerapan kalsium. Untuk itu cobalah menggantinya dengan minyak canola dan minyak zaitun.

Jangan Lupakan Sendi
Menjaga agar tulang tetap kuat tentu sesuatu hal yang sangat baik. Namun, jangan melupakan sendi. Sebab sebagaimana kita ketahui, sendi adalah bagian yang sangat penting yang memungkinkan tubuh kita bisa bergerak leluasa. Sendi memiliki peran penting dalam tubuh manusia, yaitu untuk menggerakkan tubuh. Namun dengan gaya hidup kita yang sangat aktif, sering kali kita mengalami cedera pada persendian dan nyeri sendi.

Oleh karena itu, lutut anda mungkin dapat cedera akibat terpeleset dan terjatuh. Seiring bertambahnya usia, anda mungkin dapat menderita nyeri sendi akibat artritis dimana sendi menjadi kaku; atauosteoarthritis , ketika kartilago di persendian mulai menipis dan rusak. Untuk itu sempurnakan kegiatan di atas dengan mengonsumsi HDI Dynamic Trio + Glucosamine Sulphate.

Glucosamine dalam HDI Dynamic Trio + Glucosamine Sulphate adalah gula amino yang diproduksi oleh tubuh, merupakan pembentuk karbohidrat yang terdapat dalam jaringan ikat. Penelitian telah membuktikan bahwa mengonsumsiglucosamine dapat membantu menjaga kelenturan sendi, memperbaiki kartilago yang rusak, dan mengurangi rasa nyeri.

HDI Dynamic Trio + Glucosamine Sulphate adalah suplemen yang mengandungglucosamine sulphate, chondroitin dan MSM (Methyl Sulfonyl Methane), semua bahan yang dikenal khasiatnya dalam mengatasi masalah sendi. Produk ini membantu menghilangkan nyeri sendi dan memperbaiki pergerakan sendi. Penelitian telah membuktikan bahwa glucosamine sulphate, chondroitin dan MSM dapat mengurangi nyeri sendi hingga 39% dan memperbaiki pergerakan sendi hingga 27% setelah pengunaan selama 12 minggu.

Sebuah penelitian lain juga telah membuktikan bahwa glucosamine sulphatedapat membantu mengatasi gejala seperti rasa nyeri dan kaku pada persendian. Membantu tubuh membentuk jaringan ikat juga membantu dalam pembentukantendon, ligamen, kartilago dan cairan synovial (sendi).

Glucosamine sulphate dan chondroitin diserap melalui saluran pencernaan dan keduanya membantu meningkatkan pembentukan jaringan ikat pada kartilago.Selain itu juga membantu meningkatkan kemampuan kartilago dalam memperbaiki dan regenerasi dengan cara meningkatkan kemampuan kartilagodalam mengatasi tekanan.

Glucosamine sulphate adalah amino sakarida yang berfungsi sebagai substrat untuk biosintesa rantai glikosaminoglikan, dan untuk pembentukan agrekan dankartilago. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa tingkat efektivitasglucosamine sulphate sama seperti ibuprofen (anti-radang yang digunakan untuk meredakan nyeri, kelelahan, peradangan, dan rasa kaku yang disebabkan oleh arthritis dan gout/asam urat) dalam meredakan gejala-gejala osteoarthritis.(sumber:hd)
◄ Newer Post Older Post ►