Motor bebek diubah jadi skutik, tetapi bodinya bongsor (besar). Namun, duet Johanes Hanafi dari rumah modifikasi X-16 dan Tomy Gunawan dari Tomy Airbrush yang merombak Yamaha Jupiter-Z ini menamakan karya mereka sebagai Next-G. Bentuknya hampir mirip dengan jetski.
Konsep Next-G terbilang unik. Ada dua pekerjaan besar buat keduanya sebelum Jupiter-Z jadi model Next-G. Menurut Johanes, urusan bodi menjadi tanggung jawabnya, sedangkan mesin digarap Tomy. Intinya, mereka kerja bareng.
Diakui Johanes bahwa menggembungkan bodi Jupiter tidak mudah. Breket asli ada yang dipertahankan dan ada pula yang diperkuat, terutama bagian depan dan belakang harus dihitung agar bodi besar skuter bisa masuk.
Setelah itu, konstruksi pegangan bodi depan berubah lantaran dimensi hidung Next-G yang mancung dan lebar. Cara demikian juga diterapkan kala menggarap belakang. Rangka dipapas dan didesain ulang sesuai dimensi panjang dan lebar dari tengah serta belakang.
Belum lagi menyambung dengan pelat siku supaya beban buntut baru bisa ditahan. Ubahan bodi enggak seberapa kalau mengacu ke Next-G. Yang perlu diperhatikan, sistem transmisi yang digarap Tomy. Ketika mesin dinyalakan, kontan gigi otomatis masuk ke satu. Sayang, ketika ditanyakan kepada kru dari X-16 dan Tomy tak ada yang bisa menerangkan cara mengoperasikan perpindahan gigi Next-G.