Peristiwa demi peristiwa telah menimba bangsa kita tercinta Indonesia di tahun 2012. Mulai terjadinya kecelakaan mau pesawat SUKHOI yang menewaskan semua awak kapalnya hingga JOKOWI yang fenomenal menjadi pemimpin Jakarta. Ada yang menyedihkan dan membuat kita berduka dan di lain pihak menggembirakan dan membuat kita bahagia sebagai Bangsa Indonesia. Yuk kita baca Kaleidoskop 2012 : dari Tragedi Sukhoi Hingga Jokowi, semoga bermanfaat untuk anda
Sejumlah peristiwa penting mewarnai perjalanan bangsa Indonesia sepanjang tahun 2012 ini, mulai aksi demonstrasi besar menolak kenaikan harga bahan bakar minyak, persidangan kasus korupsi tingkat tinggi, terpilihnya Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta, kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100, banjir Jakarta, tawuran pelajar yang menimbulkan korban tewas, mundurnya Menpora Andi Mallarangeng, sampai kandasnya mimpi Indonesia merajai Piala AFF.
Semua itu terangkum dalam foto-foto kilas balik 2012 di tautan ini.
Selasa, 27 Maret 2012, ribuan orang menggelar aksi unjuk rasa di sejumlah titik Ibukota untuk menolak rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak. Demonstrasi tak hanya terjadi di Jakarta, namun juga di berbagai daerah di tanah air. Demonstrasi berlangsung ricuh di beberapa tempat. Akhirnya sidang paripurna DPR tanggal 30 Maret 2012 memutuskan menunda kenaikan harga BBM.
Rabu, 9 Mei 2012, penerbangan demo Sukhoi Superjet 100 di yang merupakan ajang perkenalan pesawat komersial Sukhoi di tanah air berakhir duka. Sukhoi SSJ 100 menabrak Gunung Salak di Kabupaten Bogor pada joy flight kedua. Seluruh awak dan penumpang di dalamnya tewas karena pesawat hancur seketika.
Senin, 24 September 2012, siswa SMA 6 Jakarta Alawy Yusianto Putra ditusuk dalam tawuran pelajar dengan SMA 70 Jakarta di kawasan Bulungan. Alawy dan rekan-rekannya diserang tiba-tiba. Dunia pendidikan Indonesia pun terhenyak dengan tragedi ini. Terlebih, bukan kali itu saja tawuran pelajar membawa korban tewas.
Senin, 15 Oktober 2012, Jokowi atau Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017. Sebelumnya, 29 September 2012, Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta menetapkan Jokowi-Ahok sebagai pemenang putaran kedua Pilkada DKI yang berlangsung ketat. Pasangan yang diusung PDIP dan Gerindra ini pun resmi menjadi pemimpin ibu kota RI meski keduanya sama-sama berasal dari luar Jakarta.
Sabtu, 1 Desember 2012, Tim Nasional Sepakbola Indonesia menelan pil pahit ketika kalah 0-2 dari Malaysia di laga terakhir Grup B yang digelar di Stadion Bukit Jalil, Malaysia. Tim Merah Putih pun gagal melaju ke semifinal Piala AFF karena hanya bertengger di peringkat ketiga Grup B.
Jumat, 7 Desember 2012, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng mengundurkan diri dari jabatannya. Ia mundur setelah ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai tersangka kasus proyek pembangunan fasilitas olahraga Hambalang di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Andi juga dicegah ke luar negeri. Dalam konferensi pers pengunduran dirinya, Andi membantah terlibat dalam kasus Hambalang.
Sabtu, 22 Desember 2012, Jakarta terendam banjir akibat curah hujan yang tinggi di kawasan Jabodetabek. Banjir ini merata dan membuat Jakarta dilanda kemacetan parah, baik jalan arteri, jalan penghubung, jalan di pemukiman penduduk, sampai jalan tol Lingkar Luar Jakarta. Jalan protokol utama di Jakarta seperti Sudirman, Thamrin, sampai Medan Merdeka depan Istana negara pun terendam banjir. Lalu lintas Jakarta lumpuh total. Sumber asli
Sejumlah peristiwa penting mewarnai perjalanan bangsa Indonesia sepanjang tahun 2012 ini, mulai aksi demonstrasi besar menolak kenaikan harga bahan bakar minyak, persidangan kasus korupsi tingkat tinggi, terpilihnya Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta, kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100, banjir Jakarta, tawuran pelajar yang menimbulkan korban tewas, mundurnya Menpora Andi Mallarangeng, sampai kandasnya mimpi Indonesia merajai Piala AFF.
Semua itu terangkum dalam foto-foto kilas balik 2012 di tautan ini.
Selasa, 27 Maret 2012, ribuan orang menggelar aksi unjuk rasa di sejumlah titik Ibukota untuk menolak rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak. Demonstrasi tak hanya terjadi di Jakarta, namun juga di berbagai daerah di tanah air. Demonstrasi berlangsung ricuh di beberapa tempat. Akhirnya sidang paripurna DPR tanggal 30 Maret 2012 memutuskan menunda kenaikan harga BBM.
Rabu, 9 Mei 2012, penerbangan demo Sukhoi Superjet 100 di yang merupakan ajang perkenalan pesawat komersial Sukhoi di tanah air berakhir duka. Sukhoi SSJ 100 menabrak Gunung Salak di Kabupaten Bogor pada joy flight kedua. Seluruh awak dan penumpang di dalamnya tewas karena pesawat hancur seketika.
Senin, 24 September 2012, siswa SMA 6 Jakarta Alawy Yusianto Putra ditusuk dalam tawuran pelajar dengan SMA 70 Jakarta di kawasan Bulungan. Alawy dan rekan-rekannya diserang tiba-tiba. Dunia pendidikan Indonesia pun terhenyak dengan tragedi ini. Terlebih, bukan kali itu saja tawuran pelajar membawa korban tewas.
Senin, 15 Oktober 2012, Jokowi atau Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017. Sebelumnya, 29 September 2012, Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta menetapkan Jokowi-Ahok sebagai pemenang putaran kedua Pilkada DKI yang berlangsung ketat. Pasangan yang diusung PDIP dan Gerindra ini pun resmi menjadi pemimpin ibu kota RI meski keduanya sama-sama berasal dari luar Jakarta.
Sabtu, 1 Desember 2012, Tim Nasional Sepakbola Indonesia menelan pil pahit ketika kalah 0-2 dari Malaysia di laga terakhir Grup B yang digelar di Stadion Bukit Jalil, Malaysia. Tim Merah Putih pun gagal melaju ke semifinal Piala AFF karena hanya bertengger di peringkat ketiga Grup B.
Jumat, 7 Desember 2012, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng mengundurkan diri dari jabatannya. Ia mundur setelah ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai tersangka kasus proyek pembangunan fasilitas olahraga Hambalang di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Andi juga dicegah ke luar negeri. Dalam konferensi pers pengunduran dirinya, Andi membantah terlibat dalam kasus Hambalang.
Sabtu, 22 Desember 2012, Jakarta terendam banjir akibat curah hujan yang tinggi di kawasan Jabodetabek. Banjir ini merata dan membuat Jakarta dilanda kemacetan parah, baik jalan arteri, jalan penghubung, jalan di pemukiman penduduk, sampai jalan tol Lingkar Luar Jakarta. Jalan protokol utama di Jakarta seperti Sudirman, Thamrin, sampai Medan Merdeka depan Istana negara pun terendam banjir. Lalu lintas Jakarta lumpuh total. Sumber asli
Semoga artikel di atas tentang Kaleidoskop 2012 : dari Tragedi Sukhoi Hingga Jokowi akan menjadi bahan pengetahuan, pengalaman dan hiburan bermanfaat untuk anda. Jangan lupa ikuti artikel-artikel terbaru saya melalui Twitter @muktiplaza, Facebook di Facebook dan Google Plus di +Mukti EffendiMukti Effendi