Kamis, 07 Maret 2013

7 Asumsi Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara

7 Asumsi Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara
Tibalah saatnya pemilihan calon Gubernur Sumatera Utara tahun 2013, akan tetapi Tahun ini tidak lagi seperti tahun-tahun sebelumnya, antusias masyarakat tidak lagi seperti dahulu ketika menyambut pesta rakyat yaitu PEMILU.

Seperti di Medan misalnya, lebih tepatnya di tempat saya tinggal di Helvetia Medan Sumatera Utara, masyarakat tidak lagi terlihat bersemangat untuk menentukan pilihan mereka, padahal jika dilihat dari kondisi cuaca sangat mendukung (Tidak Hujan ataupun Panas).

Menurut informasi yang saya ketahui bahwa di tempat saya ada 500 jumlah yang telah terpilih, namun hanya 250 yang menghadiri dan memilih. hampir dipastikan 50 % yang GOLPUT. Golongan Putih atau GOLPUT merupakan tindakan untuk tidak memilih pasangan calon Gubernur di sumatera utara, alasan untuk tidak memilih pasti beragam, namun setidaknya ada 7 Asumsi Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara dalam pemilihan Calon Gubernur Provinsi Sumatera Utara.

Lalu apa sih yang menjadi problem terjadinya GOLPUT dalam pemilihan Calon Gubernur di Sumatera Utara khususnya di Tempat saya Helvetia Medan Sumatera Utara. apakah Masyarakat sudah malas, Tidak ada waktu, atau yang lannya. Jadi hal ini menjadi asumsi bagi sebahagian pengamat termasuk saya untuk mencari tahu sebab Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara.


Berikut 7 Asumsi Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara

1. Malas

Kemungkinan pertama sebab  Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara dalam pemilihan CAGUBSU Sumatera Utara adalah rasa malas sebahagian masyarakat. hal ini bisa saja dikarenakan kondisi dan faktor lainnya, sehingga mereka tidak ikut dalam pemilihan


2. Kreteria yang tidak Sesuai

Kemungkinan kedua  sebab  Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara dalam pemilihan CAGUBSU Sumatera Utara adalah tidak adanya kreteria yang akan dipilih, adapun pasangan yang sudah terdaftar tidak masuk dalam calon kreteria yang mau mereka pilih


3. Bosan dengan Janji Tuntut sebuah Bukti

kemungkinan ketiga  sebab  Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara dalam pemilihan CAGUBSU Sumatera Utara  adalah rasa bosan dan jenuh dengan janji-janji para CAGUBSU saat kampanye, mereka dekat saat kampanye saya, menebar janji tapi sedikit bukti, inilah yang mungkin menjadi alasan mengapa masyarakat enggan ikut dalam PEMILU CAGUBSU 2013


4. Tidak Terdaftar

Kemungkinan keempat  sebab  Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara dalam pemilihan CAGUBSU Sumatera Utara  adalah tidak terdaftar, sebahagian dari masyarakat yang tidak terdaftar bisa terjadi karena pengurusan KTP atau identitas yang tidak valid, ini terjadi karena kurangnya perhatian masyarakat untuk mengurus itu.


5. Perantauan atau jauh dari TPS

Kemungkinan kelima  sebab  Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara dalam pemilihan CAGUBSU Sumatera Utara  adalah jauhnya jarak dalam pemilihan, seperti saya yang harus pulang kampung untuk memilih, bagi saya itu tidak jadi masalah, namun bagaimana mereka yang lain, mungkin mereka berpikir berapa biaya yang harus dikeluarkan hanya karena untuk memilih, kemungkinan juga mereka berpikir untuk apa memilih dan menempuh jarak jauh hanya untuk satu suara saja


6. Suara tidak Syah

Kemungkinan keenam  sebab  Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara dalam pemilihan CAGUBSU Sumatera Utara  adalah banyaknya suara yang tidak syah, memang ini dalam lingkup memilih, tapi tidak syahnya suara juga menjadi bahagian GOLPUT juga.


7.  Tidak Adanya harapan Pasti

Kemungkinan keTujuh  sebab  Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara dalam pemilihan CAGUBSU Sumatera Utara adalah tidak adanya harapan dari CAGUBSU di sumatera utara. seperti yang dikatakan mas Arman dalam acara live di TVOne bahwa ketika ia berjalan dan melakukan beberapa pertanyaan kepada masyarakat dan tokoh masyarakat di Medan, maka kebanyakan asumsi masyarakat di Medan mengatakan " Untuk apa memilih pemimpin yang tidak bisa di harapkan". kesimpulannya adalah bahwa kepercayaan masyarakat sumatera utara khususnya medan sudah memudar terhadap CAGUBSU tahun 2013 saat ini.


Mungkin ini saja yang dapat saya sampaikan, ini merupakan asumsi saja, kebenarannya tidak dapat dipastikan, seandainya dilakukan survey dan kita bisa mengetahui hasilnya, itu pun tidak bisa di jadikan landasan sebagai  Asumsi Terjadinya GOLPUT di Sumatera Utara. Namun bagi saya, bagaimana pun, sebagai masyarakat yang baik, hendaknya kita memilih dan jagan Golput, dan bagaimana hasil pilihan kita itu, serahkan saja pada Tuhan dan Calon yang kita pilih, semoga menjadi pemimpin yang amanah.

Sumber: Ibrahim Lubis
◄ Newer Post Older Post ►