Pola makan nabati yaitu dari sayur-sayuran dan buah-buahan mengurangi risiko kanker, terutama kanker usus besar. Perilaku sehat dapat mencegah sekitar separuh dari semua kematian akibat kanker, demikian menurut American Cancer Society. Berikut ini ada 7 perubahan gaya hidup yang dapat meningkatkan peluang untuk menangkal kanker.
1. Jangan merokok atau menggunakan produk apa pun berbahan baku tembakau.
Menurut National Cancer Institute, merokok menyebabkan sejumlah kanker seperti kanker kerongkongan, paru-paru, mulut, tenggorokan, perut, dan pankreas. Merokok juga penyebab utama kematian prematur yang seharusnya bisa dicegah. Jika Anda sudah mencoba untuk berhenti sebelumnya, jangan menyerah!
2. Lakukan pengujian (screening) untuk kanker secara teratur.
Tes pengujian ini dapat mendeteksi kanker usus, payudara, prostat, leher rahim, dan kulit (tanyakan pada dokter seberapa sering bisa dilakukan dan pada usia berapa bisa dimulai tes ini). Bahkan jika kita tidak memiliki gejala apa pun, menemukannya sedini mungkin memungkinkan peluang untuk pengobatan dan penyembuhan. Tes pengujian mencakup pemeriksaan fisik, tes darah, rontgen, dan tes genetik.
3. Batasi konsumsi alkohol
Ini berarti tidak boleh minum lebih dari dua gelas untuk pria dan satu gelas per hari untuk wanita. Peminum alkohol memiliki risiko terkena kanker mulut enam kali lebih besar dibandingkan dengan orang yang tidak minum alkohol (penelitian American Cancer Society).
4. Lindungi kulit dari sinar matahari
Sinar ultraviolet bisa merusak DNA kulit dan menyebabkan mutasi genetik yang menyebabkan kanker kulit. Gunakan tabir surya setiap kali pergi ke luar ruangan (sebaiknya yang mengandung SPF 30 atau lebih tinggi yang melindungi dari UVA dan UVB). Gunakan juga topi lebar dan kacamata hitam.
5. Aktif secara fisik
Orang yang aktif memiliki risiko lebih rendah terkena kanker usus besar dan payudara daripada orang yang tidak berolahraga. Tidaklah perlu menjadi seorang atlet super untuk mendapatkan manfaat dari olahraga. Coba saja lakukan olahraga yang murah seperti jalan cepat, bersepeda, menari, atau olahraga apa pun yang meningkatkan denyut jantung dan membuat kita berkeringat.
6. Jaga berat badan normal sesuai tinggi badan
Itu berarti menjaga indeks massa tubuh (IMT) 25 atau kurang. Peningkatan IMT bisa terkait dengan endometrium, kantung empedu, esofagus, ginjal, tiroid, dan kanker usus. Tetaplah untuk stabil dalam rentang 1-4 kg sejak ditimbang pada usia 18, demikian para peneliti menyarankan.
7. Hindari paparan zat penyebab kanker.
Paparan radiasi dan beberapa bahan kimia diketahui bisa menyebabkan kanker. Contohnya, radiasi dari sinar gamma, sinar berenergi tinggi UV, dan sinar-X bisa menyebabkan kanker pada paru-paru, kulit, tiroid, payudara, dan perut.